TNI AL, Banjarmasin, ibukotanews.com. — Tim SFQR Lanal Banjarmasin yang bertugas di Pos Binpotmar TNI AL Samuda melaksanakan evakuasi terhadap 2 anak buah kapal (ABK) TB. Bintan Karisma 5 yang meninggal dunia akibat kecelakaan kerja di Tongkang BKL 05 pada Sabtu, (16/12/2023).
Saat kapal berlayar pada posisi koordinat 2° 55’ 847” LS- 113 ° 01’ 794” BT, saudara Muslim melihat tongkang dalam posisi miring dan segera memeriksa bagian tanki tongkang yang menyebabkan kemiringan melalui hole, dari 3 hole yang seharusnya kosong ternyata 1 hole terisi air tepatnya pada hole yang berada di lambung kanan depan. Selanjutnya saudara Muslim masuk melalui hole untuk menguras air di dalam tanki tersebut tanpa menggunakan pengaman yang menyebabkan saudara Muslim lemas dan pingsan dalam Tanki Tongkang.
Saudara Andi Muhammad Fatar Udani yang berprofesi sebagai Kepala Kamar Mesin (KKM) melihat kejadian tersebut sontak berteriak minta tolong ke ABK lainnya dan bergegas turun untuk menyelamatkan rekannya tanpa menggunakan pengaman, sehingga mengalami kondisi yang sama dengan rekannya. Atas kejadian yang menelan korban 2 ABK tersebut, Nakhoda kapal Saudara Bandarsyah meminta pertolongan dengan menggunakan radio.
Jaga Pos Binpotmar TNI AL Samuda Peltu Mus Taufik yang mendengar permintaan bantuan dari TB. Bintan Karisma 5 tersebut segera melaporkan kepada Komandan Pos Letda Laut (P) M. Subkhan.
Komandan Pos memerintahkan 4 personelnya segera meluncur ke TKP menggunakan Speed boat 85 PK untuk memberikan pertolongan dan berkoordinasi dengan instansi lain terkait kejadian tersebut.
Sekitar pukul 08.43 WIB, Tim SFQR Pos Sampai di TKP, usai berkoordinasi dengan Nahkoda, evakuasi dilakukan dengan menggunakan tali dan ganco yang dikaitkan ke celana korban.
Pukul 09.45.WIB, kedua korban berhasil diturunkan dari kapal tongkang dan dievakuasi menuju Pos Binpotmar Samuda menggunakan Tug Boat. Sesampainya di Pos Jenazah diserahkan kepada Bapak Yani sebagai perwakilan keagenan PT. SPAJ.
Pukul 11.05 WIB, ambulance berangkat dari Pos menuju RSUD Murjani Sampit untuk melaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.
Atas kejadian tersebut, Komandan Lanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Agus Setyawan, S.H., menghimbau kepada seluruh ABK Kapal agar selalu melengkapi peralatan keselamatan kerja untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa.
(Pen Lanal Banjarmasin)